Senin, 08 Oktober 2012

Natta De Cassava



Nata De Cassava

 

Bab 1

Pendahuluan

            Pengolahan limbah adalah yang penting sekali dalam system perindustrian dan pengolahan karena rata – rata limbah sisah pengolahan menimbulkan hal yang buruk bagi masyarakat sekitar pabrik pengolahan semoga dengan makalah ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan tentang pengolahan limbah singkong.

1.Latar Belakang.

            Saat ini Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan potensi bahan baku pangan khususnya tentang potensi Indonesia sebagai penghasil ubi kayu terbesar ketiga di duniadengan jumlah produksi sebesar 13.300.000 ton per tahunya.Ubi kayu di Indonesia paling banyak diproduksi untuk diolah menjadi tepung tapioca . Dari prose’s pengolahan singkong menjadi tepung tapioca , dihasilkan limbah sekitar 2/3 bagian atau sekitar 75% dari bahan mentahnya.Limbah hasil sisa pengolahan singkong menjadi tepung tapioca sering disebut onggok .Warga sekitar pabrik tapioca sangat akrab dengan limbah bernama onggok  dan tahu persis sedasyat apa baunya.Dalam keadaan kering pun onggok mengahasilkan bau yang sangat tak sedap, apalagi dalam keadaan basah seperti saat musim penghujan dating.Tidak mengherankan jadi kalaw sering terdengar keluhan warga akibat bau yang ditimbulkan dari sisa produksi seperti di daerah Mesuji,Menggala.Tayu (PATI) dan banyak daerah lainya.

            Keberhasilan penemuan produk baru Natta De Cassava memberikan peluang sangat besar untuk diggunakan sebagai pengganti dari Natta de Cocoa yang terbuat dari pohon kelapa yang relative lebih mahal biaya pengolahanya.Dengan pengolahan Natta de cassava yang lebih mudah dan tanpa harus menambahkan gula mebuat keuntungan akan bertambah banyak dan natta yang terbuat dari singkong lebih terlihat putih serta terasa lebih kenyal dari pada natta de cocoa.

 

2.Rumusan Masalah.

            -Limbah sisa pengolahan tepung tapioca yang menimbulkan bau yang tak sedap.

            -Kurangnya pemanfaatan limbang dari tepung tapioca.

 

 

 

 

 

Bab 2

 

1.Tinjauan Teoritis.

            -.Pengertian dari Nata de Cassava.

            -.Cara pengolahan dari limbah menjadi makanan.

            -.Kandungan gizi yang terkandung dari Natta de Cassava

 

Bab 3

 

1.      Kesimpulan

Hasil sisah pengolahan dari singkong menjadi tepung tapioca menghasilkan limbah yang biasa disebut onggok.Limbah sisah pengolahan singkong ini biasanya hanya digunakan sebagian kecil untuk pakan sapi tetapi lantas sisanya akan dibuang begitu saja,hal ini sangat mengecewakan karena dibalik limbah yang seperti itu ternyata memiliki nilai komersil yang tinggi terutama setelah ditemukanya suatu inovasi yang sangat cerdas dalam teknologi bahan pangan pengganti Nata de Cocoa yaitu Nata De Cassava yang terbuat dari onggok atau limbah sisah pengolahan singkong ini.Cara pengolahan dari limbah pengolahan singkong menjadi Nata de Cassava berikut adalah cara pengolahanya :

1.1                        Rebus onggok dan limbah cair tapioca pada suhu 100` C selama 2 jam.Sekilo onggok membutuhkan 5-6 liter limbah cair.

1.2                        Setelah dingin ,saring erbusan itu untuk memisahkan air dan ampas.

1.3                        Tambahkan pupuk ZA ke dalam air rebusan ,setiap satu kilo air rebusan butuh 2gram ZA sebagai sumber nitrogen bagi pertumbuhan bakteri fermentor,campuran itu lalu direbus kembali hingga mendidih.

1.4                        Setelah dingin, air rebusan dituangkan ke atas nampan plstik berukuran 30cm x 40cm, setiap nampan menampung 1,2-1,5 liter air rebusan.

1.5                        Kemudian nampan ditutup dengan kertas Koran tujuanya untuk menghindari kontminasi selama fermetasi.

1.6                        Dua belas jam berselang ,tambahkan bakteri fermentor Acetobacter Xylinium ke atas larutan nata di dalam nampan, jatah untuk setiap nampan 108ml.

1.7                        Setelah itu nampan diletakan di ruang bersuhu 25`c-28`c.

1.8                        Sepekan kemudian terbentuklah lembaran putih itulah Nata De Cassava.

Natta de Cassava memiliki kandungan kalori yang rendah dan mengandung serat (dietary fibre) yang sangat dibutuhkan tubuh untuk proses fisiologi.       Natta de Cassava sangat cocok sekali bagi orang yang sedang melakukan diet.

2.      Saran.

Dengan ditemukanya inovasi yang sangat cerdas ini seharusnya kita dapat memanfaatkan semaksimal mungkin penemuan ini agar tidak adanya lagi keluha dari warga sekitar pabrik pengolahan tapioca tentang timbulnya bau tak sedap dari sisa pengolan singkong dan akan lebih baik lagi jika adanya peraturan yang mengatur tentang pengolahan limbah tepung tapioca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar